
KS, JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) diduga mendapatkan teror pada Senin malam, 20 Mei 2024. Dugaan itu muncul berdasarkan sebuah video mencurigakan yang beredar di kalangan wartawan pada Selasa, 21 Mei lalu.
Berdasarkan video singkat berdurasi 16 detik, terlihat konvoi belasan kendaraan roda dua dan roda empat, motor dan mobil, di sekitaran kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan. Belasan Kendaraan tersebut sempat berhenti selama beberapa saat di depan gerbang utama kantor Kejagung sambil membunyikan sirine dengan keras.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan sudah memanggil Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung ST Burhanuddin. Pemanggilan itu terkait isu yang beredar seputar Jampidsus dikuntit oknum Densus 88. Baik Kapolri maupun Jaksa Agung sama-sama menyatakan tidak ada masalah di antara kedua lembaga.
“Sudah saya panggil tadi,” ujar Jokowi di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/5/2024).
Namun Jokowi tak mengungkap hasilnya. Ia mempersilakan awak media bertanya langsung ke Kapolri. “Tanyakan langsung ke Kapolri,” jelasnya.
Setelah wawancara Jokowi, awak media mencoba menanyakan langsung ke Kapolri yang berada di lokasi yang sama. Apa jawaban Kapolri?. “Kan dengan pak JA (Jaksa Agung) kan sudah sama-sama nggak ada masalah,” kata Kapolri.
Ketika ditanya apakah ada arahan Jokowi, Kapolri menegaskan bahwa tak ada masalah. “Sudah nggak ada masalah, memang nggak ada masalah apa-apa,” sambungnya.
Sebelumnya dalam acara peluncuran Govtech di Istana Negara, Burhanuddin dan Jenderal Sigit bersalaman sambil tertawa-tawa. Burhanuddin kemudian mengatakan tidak ada masalah. “Tidak ada masalah,” ujar Burhanuddin. (red/int)