
KS, CILACAP – Basarnas KPP Cilacap kembali menerima informasi atas hilang dan tenggelamnya seorang nelayan asal Pangandaran saat mencari ikan di perairan selatan Srandil Kabupaten Cilacap tepatnya di titik koordinat 07° 47’9.86″ S 109° 10’7.60″ E.
I Nyoman Sidakarya Selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap Mengatakan, Kejadian pada Rabu (6/10) Pukul 06.00 Wib saat Korban bersama satu rekanya sedang mencari ikan di perairan selatan Srandil Kabupaten Cilacap.
“Saat menebar jaring, korban melihat ikan gogokan mengambang dari jaring kemudian korban langsung menceburkan diri ke air untuk mengambil ikan, namun naas setelah korban masuk ke air korban tidak keluar dari dalam air dan di nyatakan tenggelam oleh rekanya, korban selamat menunggu selama 2 jam di lokasi kejadian dan berhasil di temukan dan diselamatkan oleh nelayan asal Cilacap yang kebetulan melintasi area tersebut kemudian kapal di bawa ke PPC Cilacap,” terang Nyoman
Mengetahui informasi tersebut kita langsung berkoordinasi dengan pihak terkair seperti Satpolair, PPSC Cilacap, HNSI untuk melakukan upaya selanjutnya yaitu di lakukanya pencarian di lokasi titik tenggelamnya korban.
Korban Tenggelam diketahui bernama Eko Purdianto (65 ) sementara Korban selamat bernama Kusnadi (68) keduanya beralamat Desa Salasari RT 01 RW 15 Kecamatan Parigi Kabupaten Pengandaran, Jawa Barat dengan Ciri – ciri Korban tenggelam memakai mantel biru dan kaos berwarna hitam dan perahu jukung berwarna biru putih bernama kapal Bintang Labuhan asal Kabupaten Pengandaran Jawa Barat.
“Pencarian kita lakukan penyisiran di lokasi kejadian dengan menggunakan Perahu Rigit Inflatable Boat dan menyebarkan informasi di sepanjang perairan selatan apabila menemukan korban agar di laporkan ke pihak yang berwajib,” jelasnya
Unsur SAR Gabungan Terdiri dari Basarnas KPP Cilacap, Polair Cilacap, PPSC Cilacap, HNSI Cilacap dan Unsur terkait.(irm)