
KS, JAKARTA – 22 Juni 2025 – Direktur Eksekutif ETOS Indonesia Institute, Iskandarsyah, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap langkah inspiratif Kapolres Parepare, AKBP Dr. Arman Muis, SH, SIK, MM yang menulis dan menerbitkan buku biografi berjudul “DIBALIK SERAGAM – MENGAYUH MIMPI, MENEMBUS BATAS.” Buku tersebut menceritakan perjalanan hidup dan karier Arman Muis dari awal perjuangannya hingga menjabat sebagai Kapolres Parepare di bawah wilayah hukum Polda Sulawesi Selatan.
“Ini adalah contoh luar biasa yang seharusnya bisa diikuti oleh para Kapolres lainnya di seluruh Indonesia. Potret perjuangan, rintangan, dan kerja keras yang dituangkan dalam buku ini merupakan portofolio hidup yang membanggakan,” ujar Iskandarsyah saat ditemui di sela-sela acara diskusi di Jakarta, Minggu (22/6/2025).
Ia menilai bahwa apa yang dilakukan AKBP Arman Muis merupakan langkah yang sangat penting dalam memberikan inspirasi, tidak hanya bagi sesama anggota Polri, tapi juga untuk masyarakat luas.
“Beliau (Kapolres Parepare) memiliki legacy yang belum tentu dimiliki Kapolres lainnya. Ini bukan hanya soal prestasi kerja, tapi juga prestasi dalam menulis sejarah hidup yang penuh nilai perjuangan dan integritas. Saya pribadi sangat mengapresiasi langkah ini,” lanjutnya.
Iskandarsyah juga berharap Kapolda Sulawesi Selatan memberikan penghargaan khusus atas inisiatif dan prestasi ini, karena menurutnya hal seperti ini adalah contoh positif yang harus didorong dalam tubuh institusi Polri.
“Saat banyak media sosial ramai dengan berita anggota Polri yang bermasalah, saya justru melihat sosok anggota Polri yang pejuang, berintegritas, dan telah melalui berbagai ujian hidup hingga akhirnya menjadi perwira menengah dan pemimpin di wilayah hukum Polres Parepare. Ini yang patut kita dukung,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa prestasi seperti ini tidak boleh dipandang sebelah mata. Di tengah tantangan institusional, sosok seperti AKBP Arman Muis menjadi penyejuk dan harapan bagi wajah Polri di mata publik.
“Saya kenal beliau sudah lama. Ia adalah pribadi yang baik, konsisten, jujur, dan penuh integritas. Saya yakin, kelak beliau bisa berada di puncak karier sebagai pimpinan tertinggi di institusi Polri.”
Iskandarsyah pun menutup pernyataannya dengan ucapan selamat atas terbitnya buku ini, yang juga ia sebut sebagai “hadiah terbaik” menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-79 pada 1 Juli 2025 mendatang.
“Selamat dan sukses terus abangda saya ini. Semoga buku ini menjadi inspirasi bagi banyak orang dan menjadi catatan sejarah yang membanggakan bagi institusi Polri.” (erlita)